Video: Our Miss Brooks: Magazine Articles / Cow in the Closet / Takes Over Spring Garden / Orphan Twins 2024
Anda mungkin sudah familiar dengan mode Self-Timer, yang menunda pelepasan rana, memungkinkan Anda berlari ke gambar. Begini cara kerjanya pada D5300: Setelah Anda menekan tombol rana, lampu bantu AF di bagian depan kamera mulai berkedip, dan kamera mengeluarkan bunyi bip. Beberapa detik kemudian, kamera menangkap gambar itu.
Secara default, kamera menunggu sepuluh detik setelah Anda menekan tombol rana dan kemudian merekam satu gambar. Tapi Anda bisa men-tweak waktu tunda dan menangkap sebanyak sembilan tembakan sekaligus. Tetapkan preferensi Anda dengan menggunakan opsi Self-Timer, yang terdapat di bagian Timers / AE Lock pada menu Custom Setting. Inilah yang perlu Anda ketahui tentang dua setting tersebut:
-
Self-Timer Delay: Pilih waktu tunda 2, 5, 10, atau 20 detik. Waktu tunda yang dipilih muncul dengan simbol Self-Timer di tampilan Information and Live View.
-
Jumlah Tembakan: Tentukan berapa banyak frame yang ingin Anda ambil dengan setiap menekan tombol rana; maksimal adalah sembilan. Saat Anda merekam beberapa frame, pengambilan gambar dilakukan pada interval 4 detik.
Dua titik lagi tentang pemotretan self-timer:
-
Setelah jumlah tembakan yang ditentukan ditangkap, kamera akan me-reset mode Release ke Single Frame, Quiet, atau Continuous Low atau High. Mematikan kamera juga mengatur ulang mode pelepasan. Either way, kamera memilih mode Release yang Anda gunakan sebelum mode Self-Timer.
-
Tutup jendela bidik saat pemotretan self-timer. Jika tidak, cahaya bisa meresap ke kamera melalui jendela bidik dan mempengaruhi pemaparan. Kamera Anda dilengkapi dengan penutup yang dibuat hanya untuk tujuan ini. Lepaskan penutup lensa karet yang mengelilingi jendela bidik, lalu masukkan penutupnya pada tempatnya.