Daftar Isi:
- 1Menggunakan sinkronisasi dengan tirai depan.
- 2Menggunakan sinkronisasi tirai belakang.
- 3Mengatur kecepatan rana cukup tinggi sehingga lampu sekitar tidak mendaftarkan gambar.
Video: Pejabat Parlimen Kuantan Koordinasi Sumbangan Ramadan 2024
Kamera digital menggunakan penutup jendela untuk mengekspos sensor saat Anda memotret. Karena lampu kilat adalah semburan pendek, lampu kilat harus dipecat hanya saat daun jendela sepenuhnya mengungkap sensornya. Anda bisa menyinkronkan lampu kilat dengan penutup jendela dengan beberapa cara, masing-masing menghasilkan efek yang sedikit berbeda.
1Menggunakan sinkronisasi dengan tirai depan.
Ini adalah mode default kamera. Lampu kilat elektronik dipicu begitu tirai depan terbuka sepenuhnya. Ini mencatat pemaparan flash subjek. Kemudian, rana dibiarkan tetap terbuka selama sisa pemaparan. Jika ada cukup cahaya sekitar dan subjek bergerak, Anda berakhir dengan deru ke arah pergerakan subjek, seolah-olah subjek Anda didahului oleh hantu (lihat gambar ini).
2Menggunakan sinkronisasi tirai belakang.
Dalam mode ini, lampu kilat tidak menyala sampai tirai belakang mulai bergerak pada akhir pemaparan. Gambar hantu, jika ada, register pertama dan berakhir dengan gambar yang tajam di posisi akhir subjek Anda. Dalam kasus ini, gambar hantu menelusuri subjek, seperti yang dapat Anda lihat pada gambar ini.
3Mengatur kecepatan rana cukup tinggi sehingga lampu sekitar tidak mendaftarkan gambar.
Gunakan pengaturan ini jika Anda sama sekali tidak menginginkan streak pada gambar Anda (seperti pada gambar ini). Semakin tinggi kecepatan sinkronisasi flash kamera Anda, semakin baik kesempatan Anda untuk menggunakan kecepatan rana yang begitu singkat sehingga Anda tidak akan mendapatkan gambar hantu.