Video: Belle Delphine Is BANNED (WHY Ninja Joined Mixer!) Alinity NOT BANNED & Area 51 Is In Trouble 2024
Biasakan diri Anda dengan layanan medis untuk ujian EMT. Banyak, jika tidak kebanyakan, sistem EMS memiliki akses ke layanan medis udara untuk mengangkut pasien yang sakit kritis atau terluka dalam jarak yang akan membawa waktu lebih lama untuk melakukan perjalanan dengan ambulans darat. Kebanyakan transportasi udara dilakukan oleh helikopter yang dikonfigurasi secara khusus yang dikelola oleh berbagai personil medis, termasuk paramedis, perawat, dan dokter.
Keputusan untuk menggunakan helikopter medis bukanlah hal yang tidak penting. Ini mahal bagi pasien dan menimbulkan risiko cedera dan kematian yang lebih besar karena kecelakaan pesawat terbang. Untuk alasan ini, helikopter biasanya dikirim berdasarkan kriteria tertentu, biasanya bila ada kemungkinan penyakit kritis atau cedera tinggi, dan waktu yang dibutuhkan untuk mengangkut helikopter tidak jauh dari waktu darat.
Interval waktu penting untuk dipahami. Butuh beberapa menit untuk menyiapkan helikopter untuk lepas landas. Begitu kru udara tiba di atas kepala, dibutuhkan waktu untuk mengitari pemandangan untuk mencari bahaya, mendaratkan pesawat terbang, dan mengurangi kecepatan rotor untuk memuat pasien.
Kru helikopter perlu menilai kembali pasien dan mungkin melakukan perawatan tambahan sebelum memindahkan pasien ke pesawat terbang. Butuh beberapa menit lagi untuk memasukkan pasien ke dalam helikopter, dan kemudian lebih banyak lagi untuk menyalakan unit dan lepas landas. Begitu sampai di landasan pendaratan rumah sakit, harus mengulangi prosedur yang sama agar bisa mendarat dengan aman.
Selang waktu ini dapat dikurangi dengan mengirim helikopter bersamaan dengan awak darat ke tempat kejadian darurat dimana kemungkinan membutuhkan helikopter lebih tinggi. Di daerah pedesaan, ini memungkinkan unit udara tiba pada waktu yang hampir bersamaan dengan awak darat, menghemat waktu.