Video: Cara membuat volume pada power amplifier 2024
Jika Anda ingin Stamp BASIC bereaksi terhadap status sirkuit elektronik eksternal, hubungkan sebuah tombol tekan ke pin I / O. Kemudian, Anda dapat menambahkan perintah ke program PBASIC Anda untuk mendeteksi apakah tombol tekan ditekan. Ada dua cara untuk menghubungkan tombol tekan ke pin Stamp I / O BASIC:
-
Aktif-tinggi: Sambungan ini menempatkan +5 V pada pin I / O saat tombol tekan ditekan. Saat tombol dilepaskan, pin I / O akan terlihat 0 V.
-
Aktif-rendah: Koneksi ini melihat +5 V bila tombol tekan tidak ditekan. Saat Anda menekan tombol tekan, tombol +5 V dilepas, dan pin I / O tidak melihat voltase.
Di sirkuit aktif-tinggi, pin I / O terhubung ke ground melalui R1 dan R2 saat tombol tekan tidak ditekan. Dengan demikian, voltase pada pin I / O adalah 0. Bila tombol tekan ditekan, pin I / O terhubung ke Vdd (+5 V) sampai R1, menyebabkan pin I / O untuk melihat +5 V. Sebagai Hasilnya, pin I / O RENDAH bila tombolnya tidak ditekan dan TINGGI saat tombol ditekan.
Di sirkuit aktif-rendah, pin I / O terhubung ke Vdd (+5 V) melalui R1 dan R2, menyebabkan pin I / O menjadi HIGH. Tapi saat tombol ditekan, arus dari Vdd disingkat menjadi ground melalui R2, menyebabkan voltase pada pin I / O turun menjadi nol. Dengan demikian, pin I / O TINGGI saat tombol tidak ditekan dan RENDAH saat tombol ditekan.
Perhatikan bahwa di kedua sirkuit, R1 terhubung langsung ke pin I / O untuk mencegah aliran arus yang berlebihan saat saklar ditekan. Tanpa resistor ini, pin akan dihubungkan langsung ke Vdd (+5 V) atau VSS (ground) saat tombol ditekan, yang bisa merusak Stamp BASIC.
Di sirkuit aktif-tinggi, R2 disebut resistor pull-down karena menarik arus dari pin I / O ke nol saat tombol tekan tidak murung. Pada rangkaian aktif-rendah, R2 disebut resistor penarik karena menarik voltase pada pin I / O hingga Vdd (+5 V) saat tombol tekan tidak tertekan.