Video: A simple guide to electronic components. 2024
Resistor seperti rem untuk arus yang mengalir melalui sirkuit elektronik. Seperti rem di mobil Anda, resistor bekerja dengan menerapkan gesekan listrik yang setara dengan arus yang mengalir. Gesekan ini menghambat aliran arus dengan menyerap sebagian energi arus dan menghilangkannya dalam bentuk panas. Kapan pun Anda menggunakan resistor di sirkuit, pastikan resistornya mampu menahan panas.
menunjukkan berapa banyak daya yang bisa ditangani oleh resistor sebelum menjadi terlalu panas dan terbakar. Tenaga diukur dalam satuan yang disebut watt. Semakin banyak watt yang bisa ditangani resistor, resistor yang lebih besar dan lebih mahal. Sebagian besar resistor dirancang untuk menangani 1/8 W atau 1/4 W. Anda juga dapat menemukan resistor yang diberi nilai 1/2 W atau 1 W, namun jarang dibutuhkan dalam jenis proyek elektronik hobbiest.
Rating daya tertulis pada kemasan saat Anda membeli resistor baru. Setelah Anda bekerja dengan mereka untuk sementara waktu, Anda akan segera mengenali perbedaan ukuran antara resistor dengan peringkat daya yang berbeda.
Misalnya, jika 100 & Omega; resistor akan memiliki 3 V di atasnya, Anda bisa menghitung 30 mA arus yang akan mengalir melalui resistor dengan membagi voltase dengan resistansi (3 V ÷ 100 & Omega; = 0. 03 A, yaitu 30 mA).
Setelah Anda mengetahui voltase dan arusnya, Anda dapat menghitung daya yang akan dihamburkan oleh resistor dengan menggunakan rumus daya:
P = IV
Dengan demikian, daya yang dihamburkan oleh resistor akan menjadi tepat. 0. 09 W, jauh di bawah maksimum yang dapat ditangani oleh resistor 1/4 W (0. 25 W). (Sebuah resistor 1/8 W harus bisa menangani jumlah daya ini juga, tapi selalu lebih baik berbuat salah pada sisi besar ketika sampai pada peringkat daya.)